Belanja Daerah Subang Naik Rp296,68 Miliar, Bupati: Fokus untuk Infrastruktur Jalan dan Pelayanan Publik

SUBANG, TINTAHIJAU.COM – Pemerintah Kabupaten Subang memprioritaskan pembangunan infrastruktur dalam Rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2025.

Hal itu terungkap dalam Rapat Paripurna DPRD Subang dengan agenda Penyampaian Penjelasan atas Perubahan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS), Senin (7/7/2025).

Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita, menjelaskan bahwa perubahan KUA-PPAS dilakukan sebagai bentuk penyesuaian kebijakan fiskal daerah terhadap kondisi ekonomi terbaru, pelaksanaan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025, serta evaluasi pelaksanaan APBD berjalan.

“Total pendapatan daerah pada rancangan perubahan APBD 2025 direncanakan sebesar Rp3,128 triliun, naik sekitar 7,68 persen dari APBD murni sebelumnya,” ujar Kang Rey — sapaan akrab Bupati Subang.

Peningkatan pendapatan tersebut bersumber dari naiknya Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta penyesuaian pendapatan transfer dari pemerintah pusat.

Dari sisi belanja, Pemkab Subang merencanakan peningkatan sebesar Rp296,68 miliar atau naik sekitar 9,88 persen, sehingga total belanja daerah mencapai Rp3,29 triliun. Anggaran tersebut difokuskan untuk pembangunan infrastruktur, khususnya perbaikan dan peningkatan jalan, serta sektor pelayanan publik yang menjadi prioritas.

“Kita melakukan efisiensi pada sejumlah pos seperti perjalanan dinas, konsumsi kegiatan, honorarium, hingga biaya penyelenggaraan acara, tanpa mengurangi kualitas pelayanan dasar kepada masyarakat,” jelas Kang Rey.

Efisiensi anggaran itu berhasil menghemat lebih dari Rp143 miliar, yang kemudian dialokasikan sepenuhnya untuk percepatan pembangunan infrastruktur dan kebutuhan mendesak lainnya.

Selain itu, Kang Rey juga mengungkapkan bahwa sisi pembiayaan daerah mengalami kenaikan sebesar Rp73,59 miliar, yang bersumber dari penyesuaian angka SILPA (Sisa Lebih Perhitungan Anggaran) berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Ia berharap, perubahan KUA-PPAS ini dapat menunjang efektivitas kerja pemerintah dalam mewujudkan visi pembangunan Subang.

“Nantinya akan lebih meningkatkan komitmen kita untuk transparansi dan akuntabilitas publik, dalam rangka menunjang visi dan misi Kabupaten Subang ke depan,” pungkasnya.